Besok, mereka sudah mulai menjalankan ibadah wajib berpuasa di Bulan Ramadan.
Jamaah tarekat Islam Naqsabandiyah di Sumatera Barat mulai menggelar salat tarawih malam ini, Jumat, 29 Juli 2011. Besok, mereka sudah mulai menunaikan ibadah puasa di Bulan Ramadan.Di Padang, Jamaah Naqsabandiyah menggelar salat tarawih di sejumlah masjid dan musala di kawasan Pasar Baru, Kecamatan Pauh. "Di Pasar Baru, salat tarawih akan dilakukan di Mushalla Baitul Makmur dan Surau Baru," ujar Sekretaris Naqsabandiyah Sumatera Barat Edizon Revindo, pada VIVAnews.
Sekitar 8.000 pengikut Naqsabandiyah Sumbar sepakat untuk memulai puasa tahun ini pada tanggal 30 Juli 2011. Kesepakatan ini ditetapkan sejak Kamis pekan lalu melalui sidang ulama Naqsabandiyah Sumbar.
Jamaah tarekat Naqsabandiyah Sumbar menetapkan 1 Ramadan berdasarkan penanggalan sendiri yang dikenal dengan hisab munjit. Penanggalan yang diatur dengan hisab munjit ini diperkuat dengan melihat bulan saat memasuki nisfu sya'ban (pertengahan bulan Sya'ban).
Melihat bulan pada nisfu Sya'ban dilakukan sejumlah kalifah Naqsabandiyah yang tersebar di Kabupaten Pesisir Selatan, Solok Selatan, Kabupaten Solok, dan Kota Padang. "Kami melihat bulan penuh pada nisfu sya'ban lalu dan itu disepakati dalam sidang ijma Kamis minggu lalu," ujar Edizon.
Hisab munjit yang dimiliki tarekat Naqsabandiyah menjadi panutan ulama mereka untuk menentukan hari-hari besar Islam. Penanggalan ini akan menjadi panutan tarekat Naqsabandiyah Sumbar hingga akhir zaman.
Penetapan 1 Ramadan yang ada dalam hisab munjit akan berubah bila bulan tidak utuh saat terlihat pada pertengahan bulan Sya'ban. Namun, kondisi ini hampir tidak pernah terjadi. (Laporan Eri Naldi | Padang, umi)
• sumber[VIVAnews]
0 komentar:
Posting Komentar